Xl Adakan Kompetisi Untuk Mahasiswa, Temukan Solusi untuk Daerah
Bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional, PT XL Axiata Tbk, XL meluncurkan kompetisi “Smart Digitalizing Digitizing Your City” yang terbuka bagi mahasiswa Indonesia. XL berharap kompetisi ini bisa mendorong munculnya talenta-talenta dunia dgital masa depan yang mempuni, sekaligus memiliki visi ke depan dalam membangun masyarakat digital Indonesia. Total hadiah puluhan juta XL siapkan bagi para pemenang. Selain itu, XL juga akan membuka kesempatan bagi karya-karya terbaik untuk diakomodir dalam program XL Smart City.
Chief of Corporate Affairs Officer XL, Eka Bramantya Danuwirana mengatakan “Kami percaya. anak-anak muda kita punya talenta tak kalah dari anak-anak dari bangsa lain, Melalui kompetisi ini , XL sekaligus juga hendak menunjukan kepada publik betapa besar potensi dari anak-anak muda indonesia yang bisa memberikan kontribusi bagi pemecah persoalan yang di hadapi oleh pemerintah daerah dalam mengelola pelyanan publik sekaligus penerapan kita kelola pemerintah yang baik”.
Eka menambahkan, hasil karya para peserta, setelah melalui proses seleksi , akan diakomodir dalam program Digital Service XL. Jadi, dalam hal ini XL tidak hanya mendorong dan memotivasi mahasiswa agar mampu menunjukkan potensinya, namun juga membuka kesempatan untuk memberdayakan karya-karya mereka.
Program Smart City yang dijalankan XL dalam dua tahun terahir ini memang antara lain menyediakan solusi-solusi digital yang inovatif yang disesuaikan dengan kebutuhan di kota yang membutuhkannya. Ada tiga kategori untuk temuan solusi digital yang dikompetisikan. Pertama, e-Public Services yang menyediakan solusi digtal untuk keperluan layanan publik. Kedua, e-Governance: solusi digtal untuk membantu efektifitas birokrasi dan ketiga adalah e-Finanvial: solusi digial untuk membantu pengelolaan keuangan.
Sosialisasi kompetisi ini secara informal sudah mulai diakukan sejak 28 Maret 2016, bersamaan dengan agenda sosialisasi program XL Future Leaders ke berbagai kampus di sejumlah kota. Pendaftaran peserta bisa diakukan hingga 30 Juni 2016. Setiap peserta yang mendaftar harus sudah sekalian menunjukan proposal atau konsep karya solusi digital yang akan diwujudkannya.
